REPUBLIKA.CO.ID, Putri Indonesia 2015 Anindya Kusuma Putri mengaku saat itu sempat ikut menangis melihat kesedihan Miss Kolombia. Terbayang olehnya rasa pedih ketika mahkota dan selempang Miss Universe yang disangka telah dimiliki justru diambil kembali.
Pada malam final Miss Universe, pembawa acara Steve Harvey justru menyebut Miss Kolombia Ariadna Gutierrez sebagai pemenang dan bahkan mahkota sudah disematkan ke kepalanya. Padahal sebenarnya adalah Miss Filipina Pia Wurtzbach yang keluar jadi Miss Universe baru.
Mahasiswi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro itu juga kasihan terhadap Pia yang tidak punya kesempatan merayakan kemenangan. Insiden yang menimbulkan kekecewaan bagi para kontestan membuat pesta perpisahan pada malam terakhir dibatalkan.
"Kami pulang ke keluarga masing-masing," kata dia.
Ketika hendak memberi selamat pada Pia, Miss Universe 2015 itu sudah pergi karena harus mengikuti konferensi pers. Anin hanya sempat mengucapkan selamat pada Pia melalui layanan pesan Whatsapp.
Sebelum mengikuti Miss Universe, Anin mengatakan dirinya telah mengenal dan berinteraksi dengan Pia lewat dunia maya. Diawali dengan mengirim pesan lewat Instagram, keduanya bertukar kontak dan berinteraksi sebelum ajang kecantikan itu dimulai. Anin dan Pia tergabung dalam grup chat yang berisi kontestan lain seperti dari Inggris dan juga Malaysia.
"Jadi pas bertemu saat kompetisi, 'pecah' banget kayak sudah kenal lama."
(baca: Miss Filipina Enggan Berbagi Mahkota Miss Universenya)