Selasa 19 Jan 2016 11:06 WIB

Foto Martin Luther King Jadi Simbol Rasisme di Oscar

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Indira Rezkisari
Sutradara Spike Lee
Foto: EPA
Sutradara Spike Lee

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES - Sutradara Spike Lee menolak menghadiri Academy Awards ke-88. Penolakan berikut protes dilayangkan Lee melalui akun Istagram pribadinya, @officialspikelee, dengan mengunggah foto aktivis HAM Amerika, Martin Luther King Jr.

Lee yang dianugerahi penghargaan kehormatan Governor Awards pada November lalu mengatakan, ia dan istrinya tidak dapat mendukung Oscar 2016.

"Bukan berarti tidak menghormati teman-teman saya, pembawa acara Chris Rock, Produser Reggie Hudlin, Presiden Isaac dan The Academy, tapi bagaimana bisa dalam dua tahun berturut-turut, 20 aktor yang masuk kategori, semuanya berkulit putih?" tulis Lee.

Lee menyatakan, ia memasang foto Martin Luther King Jr, sebagai simbol anti rasisme, sekaligus merayakan ulang tahun Martin Luther King Jr. yang ke-30.

"Dr. King menyatakan, ada saatnya kita harus mengambil tindakan, bukan karena kepentingan politik atau kepopuleran, tapi karena nurani," tulis Lee lagi.

Ia mengaku sering ditanya mengenai tidak adanya nominator berdarah Afrika-Amerika. Menurutnya, pertanyaan itu mesti dilayangkan langsung pada penyelenggara mengapa nomator oscar dua tahun ini kurang respek pada keberagaman aktor.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement