Selasa 19 Jan 2016 13:02 WIB

Dihukum FIFA, Sepp Blatter Masih Terima Gaji

Sepp Blatter.
Foto: AP Photo
Sepp Blatter.

REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH -- Mantan petinggi badan sepak bola internasional (FIFA) Sepp Blatter masih menerima bayaran gaji meski ia terkena hukuman larangan beraktivitas di dunia sepak bola.

FIFA memutuskan bahwa Blatter bersama petinggi sepak bola Eropa Michael Platini tersangkut kasus pelanggaran etik berkaitan dengan korupsi jutaan dolar AS.

Blatter, yang berkebangsaan Swiss, menjabat sebagai petinggi FIFA sejak 1998 itu, akan tetap menerima bayaran sampai presiden badan sepak bola internasional itu terpilih pada 26 Februari, sebagaimana dikutip dari laman staf.co.nz.

Ini artinya Blatter masih menerima gaji sekurangnya selama lima bulan meski ia tidak lagi menjabat dan menjalankan tugas-tugas itu. Selam kursi FIFA kosong, telah dipilih pejabat sementara dari Afrika yakni Issa Hayatou.

Sub-komite badan audit keuangan FIFA belakangan ini memutuskan untuk menghentikan segala bentuk pemberian bonus kepada Blatter, sebagaimana dituangkan dalam kontrak, dan bukan gaji.

"Sampai pemilihan presiden baru yang digelar pada 26 Februari,  Blatter masih menjabat sebagai presiden terpilih, sebagaimana bunyi kontrak, karena itu ia berhak menerima remunerasi," kata pejabat FIFA Bantel.

Pengacara dan juru bicara Blatter belum bersedia berkomentar. FIFA diterpa krisis korupsi yang melibatkan 41 personel lembaga dunia itu.  

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement