Selasa 19 Jan 2016 17:16 WIB

Penurunan Bunga Bank Diperkirakan di Kisaran 25-50 Bps

Rep: C37/ Red: Nur Aini
Suku bunga bank (ilustrasi).
Foto: Wordpress.com
Suku bunga bank (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ekonom Bank BNI, Ryan Kiryanto mengatakan, penurunan suku bunga simpanan pada masing-masing bank akan terjadi pada waktu yang berbeda, dan bergantung pada kondisi likuiditas. Pada pekan lalu BI telah menurunkan suku bunga acuan BI rate sebesar 25 basis poin (bps).

"Secara umum bank-bank tentu akan menyesuaikan suku bunga simpanan dan bunga kreditnya setelah BI turunkan BI Rate," kata Ryan Kiryanto saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (19/1).

Ryan menjelaskan, besaran penurunan suku bunga oleh bank-bank akan berbeda. Selain itu, pilihan waktunya untuk menurunkan bunga bergantung kepada beberapa hal antara lain kondisi likuiditas, komposisi dana pihak ketiga (DPK), dan target net interest margin (NIM).

"Bagi bank dengan likuiditas dan komposisi DPK yang bagus serta NIM masih di atas 5 persen, tentu berpeluang menurunkan suku bunga lebih dulu dibanding bank dengan kondisi sebaliknya. Besaran penurunan bunga berkisar 25-50 bps saja," katanya.