Selasa 19 Jan 2016 22:43 WIB

GPN: Petani Itu Soko Guru Bangsa

Red: M Akbar
Petani menyirami tanah di persawahan yang ditanami padi di kawasan Batu Ceper, Tangerang, Banten, Kamis (7/1).
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Petani menyirami tanah di persawahan yang ditanami padi di kawasan Batu Ceper, Tangerang, Banten, Kamis (7/1).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Petani Indonesia diharapkan bisa lebih mandiri dan solid dalam menyikapi beragam persoalan yang dihadapinya. Budaya gotong royong, berbagi dan sikap saling peduli dinilai menjadi kekuatan utama bagi petani di negeri ini.

Inisiator Gerakan Petani Nusantara (GPN), Hermanu Triwidodo, menjelaskan nilai-nilai tersebut merupakan kekuatan bagi petani sekaligus negara ini. Dalam sejarah, kata dia, semangat dan nilai-nilai inilah yang turut membangun dan menjaga keutuhan Indonesia.

''Dengan demikian petani sesungguhnya merupakan salah satu elemen penting, soko guru bangsa yang harusnya turut menjaga nusantara,'' kata Hermanu dalam sesi diskusi hari pertama pada kegiatan Rembug Tani Nusantara di Ciawi, Bogor, Selasa (19/1).

Ketika alam dan kebijakan pertanian sudah tidak lagi sesuai dan mendukung kehidupan petani, Hermanu meminta semua pihak agar lebih menaruh perhatiannya kepada petani. ''Semua peristiwa alam dan kesulitan di negeri ini, barangkali karena kita sudah melupakan kemuliaan petani,'' ujar staf pengajar dari Institut Pertanian Bogor (IPB) ini.

Sementara itu, Ketua Pelaksana David Ardhian menjelaskan kegiatan ini hadir sebagai upaya memuliakan petani sekaligus menjadi jalan lurus untuk mewujudkan kedaulatan pangan. Tak lupa juga, kata dia, kegiatan ini menjadi wadah untuk memperkuat kelompok petani dengan mendorong terjadinya pertukaran pengetahuan dan teknologi antarpetani.

''Kami berharap kegiatan ini sekaligus juga untuk menghimpun para petani agar menjadi lebih terorganisir. Dengan demikian kerja mewujudkan kedaulatan pangan bisa menjadi lebih mudah dan terorganisir,'' jelas David.

Dalam pertemuan di Ciawi ini hadir 200 lebih petani dari seluruh nusantara. Para petani yang hadir dalam acara Gerakan Petani Nusantara (GPN) ini berasal dari Ikatan Pengendali Hama Terpadu (IPPHTI) dan Asosiasi Petani dan Nelayan Nusantara (ASTANNU) serta elemen organisasi tani lainnya. Tema yang diusung dari pertemuan ini adalah Pertanian yang memuliakan petani, jalan lurus mewujudkan nawa cita dan kedaulatan pangan.

Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung hingga 21 Januari. Di antara narasumber yang dipastikan hadir dalam acara ini adalah Gunawan Wiradi, tokoh gerakan agraria, Dr. Suryo Wiyono dan Dr. Widodo, peneliti dari IPB, Dr. Pending Dadih permana, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian dan perwakilan Komisi IV, DPR RI. Pada acara ini juga akan ditayangkan video kesaksian dari budayawan NU, KH. Mustofa Bisri yang mengangkat tema petani, budaya dan wawasan nusantara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement