Rabu 20 Jan 2016 10:23 WIB

Awasi WNI dari Suriah, Indonesia akan Contoh Malaysia?

Sekretaris Kabinet Pramono Anung.
Foto: Setkab
Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah tengah mengkaji sejumlah cara untuk mencegah terulangnya aksi terorisme. Salah satunya dengan memantau pergerakan orang-orang yang kembali dari medan perang di Timur Tengah, seperti Suriah. 

Pemerintah mempertimbangkan untuk mencontoh Malaysia. Negara tersebut memberi identitas khusus berupa gelang elektronik bagi warganya yang telah kembali setelah ikut berperang di Suriah. Dengan gelang tersebut, pemerintah bisa memantau pergerakan yang bersangkutan.

“Tentunya, Pemerintah Indonesia akan memikirkan bagaimana caranya mengawasi WNI yang kembali dari Suriah,” kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung, seperti dikutip dari laman setkab.go.id pada Rabu (20/1).

Ia juga mengungkapkan, desakan untuk merevisi UU Terorisme sedang dipikirkan, seperti penyempurnaan, agar pencegahan aksi terorisme bisa dilakukan hingga deradikalisasi.

“Dua poin itu yang menjadi poin yang akan dimasukkan di dalam rencana revisi Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2002 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Sebagai negara demokrasi, kita akan memikirkan (solusinya) tanpa harus melanggar hak asasi manusia,” kata Pramono.

Menurut Seskab, ancaman terhadap gerakan radikal ISIS ini sekarang sudah terbuka, mereka tidak lagi bersembunyi.

“Maka, pencegahan dan deradikalisasi tadi menjadi penting, bagaimana mengedepankan Islam yang sebenarnya, yang rahmatan lil 'alamin, kemudian Pancasila yang kita bumikan kembali. Proses-proses itu yang dipikirkan,” katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement