REPUBLIKA.CO.ID, VATIKAN -- Menteri Luar Negeri Vatikan, uskup agung Paul Gallagher, berharap Inggris tetap menjadi anggota Uni Eropa (UE). Sebab, keluarnya Inggris dinilai akan melemahkan Eropa.
"Saya pikir kita akan melihatnya sebagai sesuatu yang tidak akan membuat Eropa lebih kuat," kata uskup mengenai potensi keluarnya Inggris dari UE saat wawancara dengan ITV yang ditayangkan pada Rabu (20/1).
Namun kata dia, Tahta Suci menghormati keputusan akhir masyarakat Inggris. Wawancara terjadi saat Goldman Sachs setuju untuk menyumbang supaya Inggris lebih kuat di Eropa.
‘’Ini sebagai kampanye untuk menjaga Inggris di Uni Eropa,’’ menurut sebuah sumber.
Perdana Menteri Inggris David Cameron menjanjikan referendum pada akhir 2017 untuk memutuskan apakah Inggris harus tetap berada di Uni Eropa. Prospek negara meninggalkan UE telah menjadi perhatian di antara bagian dari komunitas bisnis.