REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNG KIDUL -- Kepolisian Resor Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menangkap seorang ibu rumah tangga S (33) karena melakukan pencurian di berbagai tempat di wilayah itu.
Kasat Reskrim Polres Gunung Kidul AKP Mustijat Priyambodo di Gunung Kidul, Kamis (21/1), mengatakan pengungkapan kasus ini bermula dari laporan masyarakat di wilayah Karangmojo yang kehilangan barang-barang seperti telepon genggam dan laptop pada Selasa (19/1).
"Petugas lalu melakukan penyelidikan terkait laporan masyarakat yang masuk," kata Mustijat.
Ia mengatakan petugas gabungan dari Polsek Karangmojo dan Unit Opsnal Satreskrim Polres Gunung Kidul melakukan penyelidikan dan mengarah pada S yang melakukan pencurian. "Setelah sempat kami sanggong, Rabu (20/1) sore kami amankan di Simpang Tiga Gading," katanya.
Mustijat mengatakan dari hasil pemeriksaan diketahui S mencuri rumah milik Agung Santoso (39) warga Jlantir, Gedangrejo, Karangmojo dan berhasil menggasak laptop Asus dan telepon genggam Samsung Galaxy Young.
Tidak puas dengan hasil pencurian tersebut, Spr kemudian beralih ke rumah Puji Rahayu (42) warga Karangnongko, Wiladeg, Karangmojo dan kembali mengambil telepon Evercoss dan dompet berisi uang Rp1 juta.
Terakhir, wanita pengangguran tersebut menyatroni SD Muhammadiyah Piyaman, Wonosari dan mengambil dompet berisi uang Rp300 ribu. Dari tiga tempat itu polisi akhirnya bisa menemukan petunjuk perihal pelaku pencurian.
"Untuk yang diakui sementara ada tiga tempat, dan memang ada laporan pencurian yang masuk ke kami," katanya.
Dia mengatakan dari tangan pelaku polisi menyita telepon genggam samsung dan evercoss serta laptop Asus yang belum sempat dijual. "Kami sudah mengamankan barang bukti, dan saat ini pelaku sudah ditahan di Polres. Kami tengah melakukan penyelidikan," katanya.
Mustijat mengatakan,sampai saat ini pihaknya belum bisa mengatakan apakah S terlibat pencurian di sejumlah lokasi di Gunung Kidul. "Kami tunggu saja penyelidikannya," katanya.