Jumat 22 Jan 2016 18:35 WIB

Imigrasi Cirebon Perketat Paspor Tujuan Timteng

Layanan pembuatan paspor di Imigrasi
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Layanan pembuatan paspor di Imigrasi

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Kantor Imigrasi kelas II Cirebon, Jawa Barat, memperketat pelayanan pembuatan paspor terutama tujuan negara Timur Tengah setelah adanya kejadian bom di Jakarta.

"Memang setelah adanya kejadian di Jakarta, kami langsung diberi tahu oleh Direktorat Jendral Imigrasi untuk lebih selektif dalam hak permohonan pembuatan paspor tujuan negara-negara Timur Tengah," kata Kepala Kantor Imigrasi kelas II Cirebon, Eko Budiyanto di Cirebon, Jumat (22/1).

Pihaknya juga menuturkan, mendapatkan surat dari Badan Intelijen Negara (BIN) untuk memperketat pelayanan pembuatan paspor khususnya ke negara Timur Tengah sebagai salah satu bentuk pencegahan.

Ia juga menuturkan, untuk pencegahan pihaknya bekerja sama dengan aparat, intansi terkait seperti penegak hukum dan instansi kependudukan serta semua unsur keamanan yang ada.

"Kami juga mendapatkan surat langsung dari BIN untuk memperketat permohonan paspor dan juga bekerjasama dengan intansi terkait dalam hal pencegahan sesuatu yang tidak diinginkan," tuturnya.

Imigrasi juga lebih memperketat permintaan paspor untuk perjalanan umroh, dimana menurut dia banyak kasus yang terjadi bermula dari umroh. Untuk permohonan paspor umroh, maka pihaknya akan meneliti apakah biro perjalanan umrohnya resmi atau tidak, agar pihak imigrasi bisa memantau pemohon paspor.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement