REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Partai Golkar hasil munas Bali, Idrus Marham mengatakan seluruh kader diundang dalam rapat pimpinan nasional (Rapimnas) yang akan diselenggarakan akhir pekan ini.
Bahkan, kubu munas Ancol yang dipimpin oleh Agung Laksono bukan hanya diundang, tapi juga diharapkan ikut memberikan pikiran terkait masa depan Golkar.
"Justru kita harapkan mereka (kubu Agung) hadir agar pikiran-pikiran mereka muncul dalam forum resmi disini (Rapimnas), bukan di luar forum," ujarnya, Jumat (22/1).
Idrus bahkan menegaskan, kubu Agung Laksono bukan hanya diundang, tapi juga masuk dalam kepanitiaan. Seperti masuk sebagai panitia atau penasehat.
Jadi, kata dia, tidak ada lagi kubu munas Bali atau Ancol dalam Rapimnas Golkar ini. Seluruhnya dibuat untuk menyatukan partai berlambang pohon beringin ini.
"Jadi ini Rapimnas konsolidasi secara menyeluruh," tegasnya.
Idrus juga menyebut Rapimnas Golkar sebagai momentum untuk rekonsiliasi secara nasional. Seluruh yang berhubungan dengan penyatuan partai Golkar akan dibahas dalam rapat komisi yang akan dibawa dalam rapat pleno.
Selain membahas persoalan internal Golkar, seluruh kader DPP dan DPD tingkat I beserta organisasi sayap Golkar akan membahas masalah eksternal. Salah satunya soal sistem ketatanegaraan Indonesia.
"Secara internal rekonsiliasi dan eksternal sebagai penataan kembali sistem ketatanegaraan kita," katanya.