REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat berlangsungnya kelas atau rapat yang membosankan, hal biasa jika seseorang mulai melamun. Ketika aktivitas tersebut tampak tidak berbahaya, sebuah tim ilmuwan memperingatkan  melamun dapat meningkatkan risiko seseorang dari obesitas.

Dilansir DailyMail.com, para ahli mengatakan otak manusia yang kelebihan berat badan memiliki kabel otak yang berbeda. Ketidakseimbangan otak ini yang membuat mereka rentan untuk makan berlebihan. Akibatnya, ketika seseorang melamun, mereka gagal untuk mengingat jika sudah makan banyak, dan akan terus makan.

Untuk mengurangi permasalahan ini, peneliti menyarankan agar anak-anak berlatih 'perhatian' atau mindfulness sejak usia muda. Menurut studi Vanderbilt, mindfulness telah terbukti meningkatkan penghambatan dan mengurangi implusif.

Penulis penelitian Dr Kevin Niswender mengatakan, "Makan lebih bagus untuk tumbuh dah bertahan hidup, tapi saat ini banyak makanan yang berisiko meningkatkan obesitas."

Video Editor: Casilda Amilah