REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Cabang ISIS berbahasa Melayu memberikan pesan ancaman kepada Malaysia. Pesan ancaman disampaikan setelah Kuala Lumpur meningkatkan kampanye anti-ISIS.
Pesan kelompok Katibah Nusantara itu diberi judul "Mesej Awam Kepada Malaysia". "Jika kalian menangkap kami, maka jumlah kami hanya akan terus bertambah. Kami akan semakin dekat kepada tujuan kami membawa kembali Khalifah."
Katibah Nusantara merupakan kelompok Indonesia-Malaysia yang mengaku beraliansi dengan ISIS. Organisasi ini sudah masuk dalam daftar hitam.
"Mereka yang menyebut kami Khawarij, Daesh (ISIS), dan bahkan agen Mossah sebenarnya adalah Syiah dan sekutunya," kata Katibah menegaskan. Katibah mengaku tidak akan tunduk dengan sistem demokrasi dan hanya mengikuti aturan Allah.
Dalam video lain muncul juga permintaan Katibah terhadap kelompok al-Shabaab Somalia untuk bergabung dengan ISIS dan melakukan jihad. Tampak Abdul Halid, anggota Katibah yang meminta agar mereka beraliansi dengan pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi.
Kepala Divisi Kontra Terorisme Datuk Ayob Khan mengatakan, ISIS menilai Malaysia sebagai sekuler. "Ini merupakan ancaman terhadap keamanan Malaysia atas tindakan yang kami lakukan terhadap mereka," ujarnya.
Baca juga, Polisi Malaysia Gagalkan Upaya Serangan ISIS.