REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat pimpinan nasional (rapimnas) Partai Golkar memutuskan akan menggelar musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Jadwal dan tempat pelaksanaan munaslub diserahkan sepenuhnya pada Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie (Ical).
Saat memberikan pidato penutupan rapimnas, Ical menegaskan kembali munaslub akan diselenggarakan. Meskipun, saat sidang rapimnas terdapat perbedaan soal pelaksanaan munaslub ini. Namun, usai pidato pada pembukaan rapimnas, Ical menyatakan munaslub akan digelar sebelum Ramadhan.
"Di pidato saya bilang sebelum bulan puasa. Yaitu Mei atau Juni mudah-mudahan waktu itu kita dapat melaksanakan munaslub," ujar Ical di rapimnas, Jakarta, Senin (25/1).
Ical meminta agar seluruh pihak dapat berpartisipasi dalam munaslub ini. Termasuk kubu Agung Laksono. Ical meminta secara pribadi pada senior Golkar, Jusuf Kalla, agar membujuk Agung Laksono agar ikut dalam munaslub nanti.
Dalam munaslub nanti, kata Ical, dirinya tidak akan maju sebagai calon ketua umum. "Dan kita minta JK agar membujuk Agung Laksono," kata Ical menegaskan.