REPUBLIKA.CO.ID, FLORENCE -- Juru gedor Mauro Zarate akhirnya buka suara mengenai keputusannya pulang ke Liga Italia dari Liga Premier Inggris. Zarate pindah dari West Ham United ke Fiorentina awal bulan ini dengan mahar cukup murah, 2,1 juta euro (Rp 34 miliar).

Ternyata alasan Zarate hijrah karena tak pernah nyaman bermain di West Ham. Keberaniannya ketika sempat merelakan diri dipinjamkan ke Queens Park Rangers pun merupakan buah dari ketidaknyamanan itu.

"Saya menikmati Liga Primer Inggris, tapi saya tak pernah nyaman dengan posisi saya di tim baik saat West Ham dilatih Sam Allardyce maupun Slaven Bilic," kata dia dikutip dari Soocerway, Rabu (27/1).

Pemain asal Argentina ini mengatakan, bersama West Ham dia tak mendapatkan posisi ternyamannya sebagai seorang penyerang. Kerap dimainkan sebagai winger, Zarate merasa itu sama sekali tidak sesuai dengan hasratnya.

"Saya sudah berbicara dengan Paulo Sousa (pelatih Fiorentina) saya ingin mendapatkan posisi sebagai striker. Dan dia setuju, oleh karena itulah saya bersedia bergabung di sini," ujar mantan pemain Inter Milan ini.

Zarate sudah memulai debutnya di Fiorentina akhir pekan lalu saat timnya menang 2-0 atas Fiorentina.

Ikuti Whatsapp Channel Republika