Jumat 29 Jan 2016 08:29 WIB

Berdayakan Masyarakat, Inggrid Kansil Kenalkan 'Salon Muslimah'

Ketua Umum IPMI Inggrid Kansil menandatangai kerjasama dengan Mustika Ratu
Foto: dok: IPPPMI
Ketua Umum IPMI Inggrid Kansil menandatangai kerjasama dengan Mustika Ratu

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Semenjak tidak lagi duduk sebagai wakil rakyat di DPR, artis Inggrid Kansil tetap melakukan kegiatan yang fokus dalam pemberdayaan masyarakat.

Melalui organisasi Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia, bersama rekan-rekannya di dalam organisasi, Inggrid ingin meningkatkan peran dan kontribusi pengusaha muslimah dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat menuju kemandirian ekonomi yang berkepribadian Indonesia dan ber-Akhlakul Karimah.

Salah satu yang tengah diperkenalkannya adalah Salon Muslimah. Bekerja sama dengan Mustika Ratu, ia memberikan pelatihan tata rias gratis serta dukungan produk kosmetik dan perawatan tubuh.

"Disini kami memberikan pelatihan tata rias guna meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dan menambah pengetahuan di kalangan ibu-ibu muslimah," ujar Inggrid Kansil selaku Ketua Umum IPMI, usai penandatanganan MOU dengan Mustika Ratu, kemarin.

 

Upaya pendampingan ini menurut Inggrid sudah dilakukan sejak satu tahun lalu. Hingga kini tercatat 3.000 wirausaha muslimah yang aktif, tersebar di berbagai daerah seperti Surabaya, Bekasi, Makassar dan lainnya.

"Kami terus mendorong agar masyarakat muslimah lebih aktif lagi di daerah masing-masing," ujar wanita yang belum lama dinobatkan sebagai salah satu wanita inspiratif ini.

Inggrid mengatakan, keberadaan IPEMI diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melalui penguatan ekonomi para pengusaha muslimah, jamaah majelis taklim maupun komunitas Islami lainnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement