Jumat 29 Jan 2016 16:41 WIB

Gubernur Klarifikasi Pemalsuan Akun Facebook

Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH M Zainul Majdi.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH M Zainul Majdi.

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH Muhammad Zainul Majdi telah memberikan klarifikasi kepada Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat terkait pemalsuan akun Facebook yang mengatasnamakan dirinya.

Kasubdit II Ditreskrimsus Polda NTB AKBP Darsono Setyo Ajie kepada wartawan di Mataram, Jumat, mengakui bahwa dia bersama direktur Kombes Pol Prasetidjo Utomo telah menghadap langsung ke Gubernur Zainul Majdi guna mengklarifikasi laporan tersebut.

"Bapak Gubernur sudah memberikan klarifikasi terkait laporan pemalsuan akun Facebook yang mengatasnamakan dirinya. Saya bersama Pak Dir yang langsung menghadap beliau pada Selasa (26/1) lalu," kata Darsono.

Berdasarkan keterangan yang diberikan orang nomor satu di Pemprov NTB itu, TGH Muhammad Zainul Majdi mengakui bahwa tidak memiliki akun Facebook, apalagi sampai menggunakannya.

Bahkan, dari hasil penelusuran tim Pemerintah Provinsi NTB, ada sekitar 10 akun Facebook palsu yang mengatasnamankan Gubernur NTB. Buruknya lagi, pengguna sejumlah akun palsu tersebut sengaja memanfaatkan nama besar orang nomor satu di Pemprov NTB itu untuk mencari keuntungan.

"Secara personal, si pengguna akun palsu ini menggalang dana dari masyarakat, dengan modus hendak mengadakan sebuah kegiatan," ujarnya.

Untuk menindaklanjutinya, Darsono mengakui bahwa pihaknya kini sudah menyusun strategi guna mengungkap identitas si pengguna akun yang dapat merusak citra Gubernur NTB ini. "Langkah penyelidikan sudah kita atur, diawali dengan mengumpulkan seluruh dokumen elektronik para pengguna akun palsu," ucapnya.

Untuk itu, lanjutnya, Subdit II Ditreskrimsus Polda NTB langsung mengumpulkan seluruh hasil penelusuran tim dari Biro Humas dan Protokoler Pemprov NTB, yang telah menemukan sekitar 10 akun palsu atas nama TGH Muhammad Zainul Majdi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement