Sabtu 30 Jan 2016 05:03 WIB

Belanda Gabung Koalisi AS Gempur ISIS di Suriah

Rep: Ahmad Fikri Noor/ Red: Ani Nursalikah
Mark Rutte
Foto: EPA/Martijn Beekman
Mark Rutte

REPUBLIKA.CO.ID, DEN HAAG -- Pemerintah Belanda berencana bergabung dengan koalisi yang dipimpin Amerika Serikat (AS) untuk melawan kelompok ISIS di Suriah. Belanda telah melancarkan sejumlah serangan udara di Irak dengan menggunakan jet F-16 dalam beberapa bulan terakhir, namun batal melebarkan misi hingga ke Suriah.

Akan tetapi, setelah ada permintaan dari AS dan Prancis, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte memutuskan akan menambah tugas jet-jet tempurnya ke Suriah.

"Kami akan mengerahkan F-16 secara lebih efisien dengan turut aktif di wilayah konflik Suriah dan menyerang, sebagai contoh, pusat pelatihan dan fasilitas lain yang dapat menambah kekuatan ISIS di wilayah konflik Irak," kata Rutte, Jumat (29/1).

Menteri Pertahanan Belanda Jeanine Hennis-Plasschaert mengatakan keputusan tersebut pertanda koalisi akan mengalami kemajuan melawan ISIS. Kabinet Rutte juga telah mengirimkan surat ke parlemen untuk didiskusikan dalam beberapa hari ke depan. Mayoritas legislator Belanda mendukung serangan udara di Suriah.

 

Baca juga:

Ternyata Bumi Berasal dari Dua Planet

Kematian Windows Phone

sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement