Selasa 02 Feb 2016 15:16 WIB

Polda Metro Bantah Tekan Jessica agar Mengaku Bunuh Mirna

Rep: C30/ Red: Bayu Hermawan
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal
Foto: ROL/Fian Firatmaja
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Muhammad Iqbal, membantah jika penyidik telah mengintimidasi Jessica Kumala Wongso (27) agar mengaku jika ia yang telah meracuni Wayan Mirna Salihin.

"Tidak ada perlakuan yang memaksa Jessica untuk mengaku sebagai tersangka. Enggak ada yang menekan," ujarnya di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (2/2).

Iqbal melanjutkan, polisi memperlakukan Jessica sebagai tersangka pembunuh Wayan Mirna Salihin (27) objektif. Jessica diberikan waktu istirahat, makan, tidur, layanan kesehatan, dan pemeriksaan pun tidak ada penekanan.

Sebelumnya, disampaikan oleh pengacara Jessica, Yudi Wobowo, bahwa Jessica dipaksa mengaku oleh Direktur Reserse Kriminal Polda Metro Jaya, Kombes Krishna Murti, sebagai pembunuh Mirna. Hal ini supaya hukuman yang diterima Jessica menjadi ringan.

Mendengar penyataan tersebut, Iqbal menanggapi dengan santai. Menurutnya, itu strategi dia (pengacara) dalam membela kliennya. "Itu hak pengacara, yang jelas kami tidak melakukan itu," katanya menegaskan.

Ia melanjutkan, dalam proses pemeriksaan, pihak kepolisian selalu mengedapankan prinsip due proces of law, yaitu sistem peradilan harus berdasarkan aspek penegakan HAM seseorang.

"Kami juga tidak mengejar pengakuan tersangka. Saat ini, kami terus menguatkan alat bukti untuk membuktikan kalau tersangka memang bersalah," ujarnya.

Namun, saat ditanyakan perihal ada kemungkinan muncul tersangka lain, Iqbal enggan menjawab. Ia hanya membagi pengalaman sebagai anggota kepolisian bahwa untuk kasus racun ini spesial dan pelakunya memang jarang ada yang mengaku.

Perlu diketahui, setelah aparat kepolisan PMJ melakukan gelar perkara pada Jumat (29/1) malam, ditetapkan Jessica sebagai tersangka. Kemudian pada Sabtu (30/1) pagi, Jessica diamankan di Hotel Neo Mangga Dua Square, Jakarta Utara.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement