Rabu 03 Feb 2016 18:46 WIB

Demiz Imbau Masyarakat Waspada Virus Zika

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Winda Destiana Putri
Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat mewaspadai virus Zika yang kini tengah beredar di kawasan Amerika Selatan. Virus berbahaya ini mampu menyusutkan otak bayi hingga menimbulkan kematian.

"Virus ini (Zika) harus diwaspadai, kami akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi serta kabupaten/kota di Jabar untuk melakukan antisipasi," ujar Wakil Gubernur yang saat ini menjabat Plh Gubernur Jabar Deddy Mizwar kepada wartawan, Rabu (3/2/2016).

Deddy yang akrab disapa Demiz mengimbau masyarakat agar menjaga kebersihan di lingkungannya sebagai bentuk pencegahan. Sama seperti Demam Berdarah Dengue (DBD), virus ini disebar oleh nyamuk Aedes Aegypti.

Menurut Demiz, pencegahan sejak dini menjadi langkah terbaik saat ini untuk mencegah Zika. Karena, virus ini masih baru dan belum ditemukan vaksin maupun obatnya.

"Ini virus baru yang sangat berbahaya, bisa merusak masa depan generasi selanjutnya," katanya.

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan darurat kesehatan internasional. Ini karena terjadi lonjakan jumlah bayi cacat yang lahir di Amerika Selatan akibat virus Zika dimana bayi dilahirkan dengan otak dan kepala kecil (microchepaly). Adapun jumlah kasus yang sudah tercatat mencapai 4 juta untuk tahun ini. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement