REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Kepala Kepolisian Daerah Lampung Brigjen Ike Edwin menyatakan situasi di Desa Sukadana Ilir Kecamatan Bungamayang Kabupaten Lampung Utara usai terjadi kerusuhan dipicu penemuan mayat seorang pelajar SD, kini berangsur kondusif. "Situasi saat ini berangsur-angsur kembali kondusif, masyarakat juga sudah menjalankan aktivitas seperti biasanya," kata Kapolda Lampung, saat dihubungi Rabu (3/2) malam.
Menurut dia, pihaknya terus melakukan penjagaan dengan dibantu sejumlah aparat TNI untuk meredam kemungkinan terjadi kerusuhan susulan. Ia berharap kondisi ini dapat terus dipertahankan, sehingga seluruh warga dapat kembali beraktivitas seperti sediakala. Terkait penyebab kerusuhan, ia menyebutkan masih terus melakukan pendalaman, sehingga seluruh persoalan dapat diselesaikan segera.
Polisi Tetapkan Lima Tersangka Bentrok Lampung
"Kami masih melakukan pendalaman, sementara tersangka pelaku pembunuhan sudah diungkap dan ditahan di Mapolres Lampung Utara," katanya.
Sedangkan untuk penyerangan dan penjarahan rumah warga saat kerusuhan terjadi, Kapolda menegaskan telah menangkap sebanyak enam orang yang diduga pelaku pembakaran dan penjarahan itu. Berdasarkan data, kerusuhan yang terjadi Selasa (2/2) pagi mengakibatkan sebanyak 31 unit rumah terbakar dan 43 unit rumah rusak berat dan ringan. Hingga saat ini, ratusan personel gabungan TNI/Polri bersenjata lengkap masih berjaga di desa setempat.