REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelawak senior Indro Warkop berperan sebagai komandan para agen rahasia dalam film "Comic 8: Casino Kings Part 2" yang tayang Maret 2016. Meski banyak melakukan adegan yang melibatkan ledakan dan tembakan, Indro memilih tak memakai stuntman.
"Jujur, saya memang orang yang agak-agak senang menantang bahaya, jadi pengen coba adrenalinnya seperti apa," kata komedian bernama lengkap Indrodjojo Kusumonegoro itu, saat konferensi pers "Comic 8: Casino Kings Part 2" beberapa waktu lalu.
Pria 57 tahun itu berkata, sejak SMU ia telah mencoba segala kegiatan luar ruang yang menantang. Dulu, Indro juga hobi menembak dan berburu.
Namun Indro mengaku menghindari adegan melompat dari ketinggian atau lari yang harus berhenti mendadak. Sebab, anggota Trio Warkop DKI bersama almarhum Dono dan Kasino itu pernah menjalani operasi jantung.
"Di film ini ada memang adegan loncat tapi triknya sudah diajarkan dan sudah disediakan matras," ujarnya.
Ia sedikit membocorkan, dalam bagian kedua sekuel film "Comic 8: Casino Kings", ia akan meledakkan sebuah mercusuar. Bersama dua tokoh lain, Indro juga akan dikepung musuh dan ditembaki dari helikopter.
Sebelum pengambilan gambar untuk adegan berbahaya itu, Indro terlebih dulu berkonsultasi dengan tim ahli yang mengatur efek ledakan. Ia bertanya sejauh mana efek ledakan akan mengenai pemain.
Sebelumnya, Indro juga berpengalaman berlaga dalam film bergenre aksi-komedi bersama Warkop DKI. Dua film yang mengharuskan ia bertarung antara lain "Manusia 6.000.000 Dollar" di tahun 1981 dan film "Setan Kredit" di tahun 1982.
"Saya selalu tanya detailnya walaupun di film ini saya nggak fighting," ucap ayah tiga anak asal Purbalingga, Jawa Tengah, itu.