Kamis 11 Feb 2016 21:32 WIB

Gadis Usia Tujuh Tahun Kabur ke Sukabumi Usai Dimarahi Ibunya

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Achmad Syalaby
Bocah perempuan menangis/ilustrasi
Bocah perempuan menangis/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI—Seorang anak kecil berjenis kelamin perempuan tersesat di kawasan Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. Kini anak yang berusia sekitar tujuh tahunan ini ditampung untuk sementara waktu di Polsek Parungkuda.

Kepada wartawan, anak kecil tersebut mengaku kabur dari rumah karens seringkali dimarahi oleh ibunya. ‘’ Saya naik bus dari rumah dan turun di sini,’’ ungkap Kalista di Polsek Parungkuda, Kamis (11/2).

Informasi dari Polsek Parungkuda menyebutkan, gadis kecil tersebut mengaku bernama Kalista. Dari penuturannya ia mengaku berasal dari Jakarta Timur. Namun, informasi tersebut berubah-ubah karena Kalista menyebut berasal dari Depok.

‘’ Anak kecil ini ditemukan warga pada Rabu (10/2) malam,’’ ujar Kapolsek Parungkuda, Kompol Dede Suharja kepada wartawan Kamis (11/2). 

Pada saat ditemukan, ia berada sendirian di pinggir jalan Bojongkokosan sekitar pukul 21.00 WIB.Dede mengatakan, saat ditanya anak tersebut tidak mampu menjawab lokasi tujuannya di Sukabumi. Selanjutnya, anak kecil tersebut dibawa ke Mapolsek Parungkuda. 

Menurut Dede, polisi kini menelusuri informasi darimana anak kecil ini berasal. Keterangan awal dari anak tersebut menyebutkan ia bersekolah di SD Kencana Ungu kelas 2. Untuk sementara waktu terang Dede, anak kecil ini ditampung di Polsek Parungkuda. Upaya lainnya yakni melakukan koordinasi dengan dinas sosial  dan kecamatan setempat.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement