REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Buku Harian atau Diary Anne Frank telah dihapus dari sistem penyimpanan Wikisource karena masa kontrak hak cipta sudah selesai. Salinan digital dan hak cipta  dari Het Achterhuis versi pertama dari buku harian yang ditulis oleh ayah Anne yakni Otto Frank, telah habis pada Januari 2016.

Dilansir BBC News, Sabtu (13/2), penghapusan tersebut akan menimbulkan kebingungan atas status hak cipta dari Diary of Anne Frank. Hal ini karena, banyak versi dan edisi yang beredar di seluruh dunia.

Dalam hukum di Eropa, hak cipta berlaku selama 70 tahun setelah penulis meninggal dunia. Setelah itu, buku tersebut dapat diproduksi ulang secara bebas. Sedangkan, di Amerika Serikat hak cipta tersebut masih dilindungi hingga 2042.

Anne Frank meninggal dunia pada 1945, dan hak cipta buku harian versi asli yang ditulisnya dengan bahasa Belanda kini bebas dimiliki oleh siapapun. Namun, sejak dikompilasi dan diedit oleh Otto banyak yang mempertanyakan keaslian buku harian tersebut. Otto kemudian meninggal dunia pada 1980 dan hak cipta dari buku harian edisi 1947 masih berlaku hingga 2050.

Ikuti Whatsapp Channel Republika