Ahad 14 Feb 2016 23:23 WIB

Rumah Gadis Irak Dibakar Setelah Kritik Sang Gubernur

Ilustrasi Kebakaran
Foto: Antara/Yahanan Sulam
Ilustrasi Kebakaran

REPUBLIKA.CO.ID, HILLA -- Rumah seorang gadis Irak berusia 13 tahun dibakar setelah dia mengkritik gubernur provinsi dari Irak Pusat dalam sebuah wawancara televisi, kata ayahnya dan polisi pada Sabtu waktu setempat.

Rawan Salem Hussein menantang gubernur Sadiq Madlool al-Sultani dalam sebuah debat di televisi mengenai kontribusnya pada situasi budaya di Babil. Salem membuktikan bahwa gubernur telah membuat provinsi Babil kembali ke 50 tahun yang lalu.

Ayah Salem, Hussein, mengatakan kebakaran terjadi pada rumah keluarga mereka di Hilla, selatan Baghdad. Kejadian itu berlangsung tidak lama setelah video debat itu ditayangkan pada TV Al-Baghdadiya.

Kepala Polisi setempat mengatakan orang yang tidak suka dengan Salem yang melakukan pembakaran itu, namun Salem mengatakan api telah dipadamkan.

Insiden itu memunculkan banyak pertanyaan, terutama mengenai waktu kejadiannya. "Kenapa enam jam setelah penayangan video Rawan bebicara mengenai gubernur, kemudian rumahnya terbakar?"

Salem mengatakan dia dan Rawan berada pada sebuah demo di Baghdad saat kekabakaran terjadi. Rawan adalah salah satu dari delegasi Irak ke festival budaya internasional di Prancis dan dia seorang aktivis untuk hak anak dan yatim piatu.

sumber : Antara/AFP
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement