Jumat 19 Feb 2016 19:48 WIB

In Picture: Sosialisasi Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung

.

Red: Mohamad Amin Madani

Acara Sosialisasi dan Dialog Publik Pembangunan Kereta Cepat di Hotel Grand Panghegar, Kota Bandung, Jumat (19/2). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/Edi yusuf)

Acara Sosialisasi dan Dialog Publik Pembangunan Kereta Cepat di Hotel Grand Panghegar, Kota Bandung, Jumat (19/2). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/Edi yusuf)

(dari kiri) Ketua Kadin Jabar Agung Suryamal Sutrisno, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Dirut PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) Hanggoro Budi Wiryawan dan Menteri BUMN Rini Soemarno di Bandung, Jumat (19/2). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/Edi yusuf)

Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (kedua kanan) pada Sosialisasi dan Dialog Publik Pembangunan Kereta Cepat di Kota Bandung, Jumat (19/2). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/Edi yusuf)

Keluarga Mahasiswa ITB tolak pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung bersamaan dengan acara Sosialisasi dan Dialog Publik Pembangunan Kereta Cepat di depan Hotel Grand Panghegar, Kota Bandung, Jumat (19/2). (Republika/Edi Yusuf) (FOTO : Republika/ Edi Yusuf)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jelang rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung, kegiatan Sosialisasi dan Dialog Publik Pembangunan Kereta Cepat digelar di Hotel Grand Panghegar, Kota Bandung, Jumat (19/2).

Hadir dalam acara tersebut, Menteri BUMN Rini Soemarno, Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Ketua Kadin Jabar Agung Suryamal Sutrisno dan Dirut PT Kereta Cepat Indonesia Cina (KCIC) Hanggoro Budi Wiryawan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement