Sabtu 20 Feb 2016 21:43 WIB

PKS Klaim Prestasi Nur Mahmudi Pimpin Depok Cukup Bagus

Nur Mahmudi Ismail
Nur Mahmudi Ismail

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- DPD PKS Kota Depok mengklaim, selama 10 tahun memimpin Kota Depok, prestasi Nur Mahmudi Ismail sebagai wali kota cukup bagus.

Ketua DPD PKS Kota Depok Hafid Nasir menuturkan, prestasi bisa dilihat di bidang pendidikan dan kesehatan. Untuk bidang pendidikan diusahakan cepat dalam menambah ruang kelas bagi sekolah-sekolah negeri sehingga bisa menampung peserta didik baru.

"Daya tampung sekolah negeri hendaknya sesuai dengan jumlah peserta didik baru," katanya di sela-sela acara Rakorda PKS Depok, Sabtu (20/2).

Dalam bidang kesehatan kata Hafid ke depan memang telah diprogramkan membangun RSUD di wilayah timur, karena RSUD yang ada saat ini sangat kurang untuk melayani jumlah penduduk Kota Depok yang berjumlah lebih dari dua juta jiwa. Untuk itu katanya kedua pemimpin baru Kota Depok ini harus segera membahas RPJMD untuk merealisasikan 10 program yang dijanjikan selama kampanye yang lalu.

PKS Depok juga menargetkan jumlah kader di wilayahnya naik dari 20 ribu menjadi 120 ribu kader dalam lima tahun mendatang. "Penambahan kader ini diharapkan bisa berkontribusi kepada pemilihan kepala daerah dan juga pemilihan presiden yang akan datang," kata dia.

Ia mengatakan penambahan jumlah kader juga ditargetkan secara nasional diharapkan bisa mencapai dua juta kader.

"Kami akan bekerja dan bergerak demi mensejahterakan rakyat," katanya.

Sementara untuk program kerja, Hafid mengatakan untuk tingkat DPP menyiapkan 58 program kerja, DPW (40 program kerja) dan untuk tingkat DPD mencapai program kerja. "Program kerja ini tentunya juga menyiapkan program unggulan untuk kepentingan masyarakat," ujar Hafid.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement