REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Kandidat Presiden AS Donald Trump menyebut dirinya bisa lebih baik dari Presiden Barack Obama. Pernyataan yang dilontarkan dalam pidato Jumat lalu tersebut merujuk pada anggapan Trump bahwa Obama tak berbuat banyak untuk kepentingan etnis Afrika-Amerika.
Menurut Trump, selama ini Obama tak banyak memihak etnis tersebut. Konglomerat 69 tahun itu berujar, hanya dalam setahun ia bisa melakukan lebih dibandingkan apa yang dilakukan Obama tujuh tahun belakangan.
"Saya akan berbuat lebih banyak untuk orang-orang Afrika-Amerika dari apa yang dilakukan Barack Obama," ujar kandidat dari Partai Republik itu.
Trump menyoroti Obama yang tak memperhatikan fenomena tuna karya pada kelompok masyarakat Afrika-Amerika. Tingkat pengangguran orang Afrika-Amerika saat ini sebesar 9,1 persen, hampir dua kali lipat rata-rata nasional.
Ia menyebutkan data, bahwa tingkat pengangguran kelompok Afrika-Amerika memburuk sejak Presiden Obama menjabat. Sebanyak 10,8 juta orang Afrika-Amerika atau 26,2 persen hidup dalam kemiskinan hari ini; sementara pada tahun 2009 angkanya hanya 25,8 persen.
"Jika saya adalah orang Afrika-Amerika, saya akan sangat marah pada Obama," kata maestro real estate itu.