Senin 22 Feb 2016 15:13 WIB

Pemimpin Oposisi Uganda Ditangkap Polisi

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Uganda Yoweri Museveni
Presiden Uganda Yoweri Museveni

REPUBLIKA.CO.ID, KAMPALA -- Pemimpin oposisi Uganda, Kizza Besigye diseret masuk ke sebuah van di luar rumahnya oleh polisi, Senin (22/2). Ia ditangkap ketika pendukungnya akan melakukan unjuk rasa melawan hasil pemilihan umum presiden.

Pemimpin partai Forum for Democratic Change (FDC) ini dijaga ketat aparat sejak menjadi tahanan rumah pada Sabtu, beberapa saat sebelum hasil pemilu diumumkan. Presiden pejawat, Yoweri Museveni resmi memperpanjang jabatan empat dekadenya.

Besigye sebelumnya ditahan pada hari pemilu, Kamis ketika ia mencoba menunjukan pada jurnalis operasi kecurangan pemungutan suara. Ia mengatakan, ada operasi kecurangan pemilu dilakukan di sebuah rumah di pedesaan.

Besigye juga ditahan selama pekan pemilu ketika ia mencoba melakukan pawai di pusat ibu kota, Kampala. Ia tadinya akan dibebaskan dari tahanan rumah pada Senin dan berencana melakukan aksi damai di komisi pemilu untuk meminta hasil transkrip pemilu.

Baca juga, Pejawat Presiden Uganda Ingin Terus Berkuasa.

Namun hari ini ia ditangkap dan diseret oleh aparat. Jurnalis Aljazirah masih melakukan pemantauan dan mengikuti van yang membawa Besigye.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement