REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Manajemen PSM Makassar siap mendatangkan dua hingga tiga pemain asing untuk mengikuti seleksi demi memperkuat tim Juku Eja di Indonesia Super Competition (ISC) 2016.
Direktur Klub PSM, Sumirlan di Makassar, Rabu (24/2), mengatakan keputusan mempersilahkan para pemain asing untuk seleksi di Makassar dikarenakan kecewa dengan kinerja dan penampilan dua pemain asal Brasil yang kini bergabung dalam tim yakni Jean Phelippe Dutra (bek) dan Carlos Eduardo da Silva yang berposisi sebagai penyerang.
"Kita sudah lihat bersama kualitas keduanya saat uji coba lawan Persiban Bantaeng hari ini. Keduanya tidak mampu menampilkan sesuatu yang istimewa sebagai seorang pemain asing," jelasnya.
Mengenai rencana kedatangan para pemain asing tersebut, dirinya berharap bisa mendatangkan paling lambat pada Ahad (28/2).
Adapun nama pemain yang siap didatangkan, dirinya mengaku satu nama itu yakni Boman Irie Aime yang sebelumnya telah memperkuat PSM Makassar pada kompetisi QNB sebelumnya.
Sementara untuk pemain yang lain, dirinya belum bersedia mengungkapkan secara lantang. Namun pemain itu sudah bisa dipastikan sebagai pemain berposisi striker seperti yang posisi Carlos Eduardo atau yang akrab disebut Cadu.
"Untuk masalah ini (mendatangkan pemain asing), saya akan bicarakan malam ini dengan pelatih Kepala Luciano Leandro," ujarnya.
Sementara untuk penampilan Alex da Silva de Souza (gelandang asal Barsil yang juga diboyong Luciano), dirinya mengaku tidak perlu diragukan lagi kemampuannya. Bahkan pemain yang tidak begitu tinggi untuk ukuran pemain asing itu sukses menyumbangkan tiga gol pada laga uji coba hari ini.
Adapun proses gol juga terbilang spesial karena diawali dengan aksi individu yang memukau dari pemain tersebut.
"Kalau yang satu (Alex) Insya Allah sudah pasti bergabung. Pemain ini memang sejak awal bergabung dalam latihan sudah menunjukkan kemampuan teknik yang memukau. Pemain seperti itulah yang kita harapkan," jelasnya.
Sebelumnya, PSM Makassar terus kebanjiran pelamar berposisi striker untuk memperebutkan satu tempat dilini depan tim Juku Eja menghadapi Indonesia Super Competition (ISC) 2016.
Pemain asing berposisi striker yang sudah resmi mengajukan lamaran ke PSM itu antara lain Milos Galin. Pemain yang lahir ada 22 April 1990 itu ditawarkan oleh Agen pemain Bintang Garuda Nusantara Nathalia.
Sebelum Milos Galin, kata dia, manajemen lebih dulu menerima lamaran seleksi dari agen pemain, Budi Liminton, yang menawarkan striker asal Brasil, Patrick Roberto Daniel da Silva.
Mantan pemain Sydney FC di kompetisi A-League Australia itu sudah memasukkan lamarannya agar bisa diberikan kesempatan menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Selanjutnya, adapula dua striker asal mali yang uga sempat berkostum timnas Prancis usia 21 tahun Mamadou Samassa (29 tahun) dan Tenema Ndiaye (35 tahun) yang merupakan manta tim nasional Mali.