REPUBLIKA.CO.ID, TURIN  -- Laga akbar Derby d’Italia antara Juventus menjamu Inter Milan berakhir dengan skor kaca mata di babak pertama. Kedua tim sama-sama belum mampu memecahkan kebuntuan di laga yang dihelat di Juventus Stadium, Senin (29/2) dini hari WIB itu.

Baik I Bianconerri ataupun La Benemata sama-sama turun dengan formasi 3-5-2. Formasi itu membuat kedua tim sama-sama apik memainkan bola di lini tengah.

Tuan rumah lebih dulu mendapatkan peluang mencetak gol. Hernanes mencoba berspekulasi melalui tendangan keras dari luar kotak penalti di menit ke empat.  Tapi upaya membobol gawang bekas timnya itu gagal dilakukan Hernanes. Sepakannya hanya mmebentur mistar gawang Samir Handanovic.

14 menit kemudian tepatnya di menit 18, giliran bmberp Juve Mario Mandzukic yang mendapatkan peluang. Ia menanduk bola kiriman pemain sayap Lichsteiner. Sayang tandukannya masih bisa digagalkan Handanovic.

Peluang pasukan Roberto Mancini baru ada di menit  30. Kerja sama Icardi dan Palacio sempat mengancam gawang Gianluigi Buffon. Tapi sepakan voli Icardi malah melengceng dari ke pinggir gawang.

Pemain Juventus Giogio Chiellini harus lebih dulu mengakhiri pertandingan. Diprediksi bek Timnas Italia itu kembali mengalami cedera. Sehingga ia harus digantikan bek muda Rugani di menit 36.

Hingga babak pertama selesai, skor kaca mata tetap bertahan. Kedua tim harus mencari cara agar bisa menghadirkan gol untuk penonton yang memadati Juventus Stadium.

Ikuti Whatsapp Channel Republika