REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyandang status sebagai jawara Piala Jenderal Sudirman, tak menjamin Mitra Kukar mulus di ajang Piala Gubernur Kalimantan Timur. Bahkan tim tuan rumah dibuat tak berdaya oleh tim amatir PS TNI.
Sempat unggul 1-0 di babak pertama, PS TNI berhasil membalikkan keadaanya menjadi 2-1 pada akhir laga di Stadion Ajim Imbut, Rabu (2/3). Terkait kekalahan itu, pelatih Mitra Kukar melalui aistennya, Irwansyah meminta maaf atas kekalahan tersebut.
Akibat kekalahan itu, Pasukan Naga Mekes terpuruk di dasar klasemen Grup B. Peluang Mitra Kukar untuk lolos ke babak semifinal pun kini semakin kecil dan bahkan nyaris tertutup. Dari Grup B. Justru pendatang baru, Madura United yang memastikan lolos ke semifinal setelah menang 2-1 atas Sriwijaya FC.
"Atas nama pelatih, pemain dan ofisial tim, kami meminta maaf kepada masyarakat dan pendukung Mitra Kukar karena gagal membawa tim lolos ke babak semifinal," kata Irwansyah seperti dikutip laman resmi klub, Kamis (3/3).
Irwansyah menyadari jika jika ekspektasi masyarakat Kukar sangat tinggi, usai anak asuhnya menjuarai turnamen Piala Jenderal Sudirman namun dengan begitu mudah tersingkir. Disebutnya, kekalahan atas PS TNI dan juga Madura United. '
Menurutnya, persiapan yang matang akan jauh lebih baik hasilnya daripada persiapan yang kurang maksimal. Seperti menghadirkan pemain kemudian pulang lagi, kemudian keluar masuknya pemain asing. "Kami siap dievaluasi manajemen atas hasil ini," tambah Irwansyah
Saat ini Mitra Kukar menyisakan satu laga penutup kontra Sriwijaya FC pada Sabtu (5/3) malam mendatang. Mitra Kukar bisa saja lolos ke semifinal dengan catatan PS TNI kalah dari Madura United dan Mitra Kukar menang dengan selisih lebih dari tiga gol atas Sriwijaya FC.