REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Tarif Kereta Api Siliwangi jurusan Sukabumi-Cianjur saat ini hanya Rp 3.000 untuk sekali perjalanan sejak 19 Februari 2016.
"Harganya yang sangat murah dan terjangkau dan jarak tempuh Sukabumi hingga Cianjur mencapai 38,5 km, mendapatkan respons positif dari pengguna jasa kereta. Bahkan, setiap harinya tiket selalu ludes terjual," kata Kepala Stasiun Sukabumi Heru Salam, di Sukabumi, Kamis (3/3).
Menurutnya, sebelum diberlakukannya tarif baru, penumpang KA jurusan Sukabumi-Cianjur ini sangat minim karena harga tiket untuk kelas ekonomi Rp 30 ribu dan eksekutif Rp 50 ribu. Dengan turunnya tarif tersebut, respons masyarakat meningkat drastis dan angkutan masal ini menjadi primadona untuk perjalanan dari Sukabumi ke Cianjur.
Dalam pengoperasiannya, KA Siliwangi ini beroperasi sehari tiga kali, yakni pukul 05.45, 10.20, dan 15.50 WIB dengan empat gerbong difungsikan yang memiliki kapasitas 408 kursi.
Untuk hari biasa, jumlah penumpang rata-rata mencapai 200 orang, tetapi banyak calon penumpang yang memesan tiket terlebih dahulu dan untuk akhir pekan jumlah penumpang bisa membeludak hingga 350 orang. "Turunnya tarif perjalanan ini tidak memengaruhi terhadap kualitas pelayanan. Karena, kami tetap ingin memberikan pelayanan yang terbaik untuk para penumpang, baik dari segi kenyamanan dan keamanan," ujarnya menambahkan.
Di sisi lain, Heru mengatakan, untuk tarif KA Pangrango jurusan Sukabumi-Bogor saat ini masih normal, yakni Rp 20 ribu untuk kelas ekonomi dan Rp 50 ribu untuk kelas eksekutif. Namun, pengguna KA ini tetap tinggi karena kondisi arus lalu lintas dari Sukabumi-Bogor yang kerap terkendala kemacetan panjang.
Baca juga: Pasukan Katak Terjun Bersihkan Lumpur Drainase Istana