REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Kesebelasan Arema Cronus menjalani laga menentukan melawan Persela Lamongan untuk berebut tiket enam besar Turnamen Piala Gubernur Kaltim 2016 di Stadion Segiri Samarinda, Jumat (4/3).
Pelatih Arema Cronus Milomir Seslija kepada wartawan di Samarinda, Kamis (3/3), menyatakan cukup yakin timnya bisa mengalahkan Persela, namun tidak mau menganggap sebelah mata tim berjuluk "Laskar Joko Tingkir" tersebut.
"Saya sudah melakukan evaluasi setelah kekalahan dari PBFC. Dalam dua hari ini kita juga telah menjalani latihan untuk menutup beberapa kekurangan di tim kita, tidak ada pilihan Arema harus menang," kata pelatih yang akrab disapa Milo itu.
Arema Cronus tidak mempunyai pilihan lain untuk bisa bertahan di ajang Piala Gubernur Kaltim, selain memenangi laga melawan Persela yang kini memimpin klasemen Grup A.
Menduduki peringkat ketiga klasemen Grup A dengan nilai 3 dari hasil sekali menang dan sekali kalah, Hendro Siswanto dan kawan-kawan harus berjuang mati-matian di laga pamungkas penyisihan grup.
Sementara Persela yang telah mengantongi empat poin hanya cukup mencari hasil imbang untuk mengamankan tiket babak selanjutnya, karena pada laga lainnya di grup A, PBFC sebagai penghuni peringkat kedua juga diuntungkan dengan lawan yang menjadi juru kunci, yakni Gresik United.
Tuan rumah PBFC diprediksi mampu mengalahkan Gresik United, yang pada dua laga sebelumnya selalu menjadi lumbung gol bagi lawan-lawannya, yakni dikalahkan Arema Cronus 3-1 dan dihajar Persela 4-1.
Milomir Seslija enggan membocorkan taktik dan strategi yang bakal diterapkan timnya untuk meredam Persela, begitu juga dengan komposisi pemain yang akan diturunkan.
"Kita lihat saja besok, yang pasti para pemain dalam kondisi siap bertanding untuk meraih kemenangan," jelasnya.
Nada optimistis juga dilontarkan pelatih Persela Stefan Hannson, yang mengatakan para pemainya telah melakukan perjuangan maksimal pada dua laga babak penyisihan, sehingga bisa memimpin klasemen.
"Harus yakin bisa menang, bukan hanya saya, para pemain juga yakin bisa memetik hasil positif, karena ini pertandingan yang menentukan," katanya.
Pelatih asal Swedia itu mengatakan ada dua pemainnya yang tidak bisa diturunkan karena masalah kebugaran, namun ia sudah menyiapkan pemain