Jumat 04 Mar 2016 06:46 WIB

Ivica Olic Umumkan Pensiun dari Timnas Kroasia

Ivica Olic
Ivica Olic

REPUBLIKA.CO.ID, ZAGREB -- Penyerang veteran Kroasia Ivica Olic mengumumkan pensiun dari ajang internasional pada Kamis (4/3), setelah tersingkir dari tim inti klub menjelang Piala Eropa yang dimulai pada Juni.

Pemain 36 tahun itu tidak menjadi pemain inti di klub Liga Jerman Hamburg dan ia juga diabaikan oleh pelatih Kroasia Ante Cacic pada persiapan menjelang turnamen 10 Juni sampai 10 Juli di Prancis.

"Saya banyak memikirkannya dan menyadari bahwa saya tidak lagi berada di tempat saya semestinya berada," kata Olic, yang telah mencetak 20 gol dari 104 penampilan untuk negaranya, kepada media Kroasia.

"Saya menyampaikan kepada Cacic bahwa saya kecewa karena ditepikan saat menang 3-1 atas Rusia (pada pertandingan persahabatan November silam), namun ia bersikukuh bahwa para pemain yang tidak tampil untuk klub-klub mereka tidak memiliki tempat di tim nasional."

Olic, yang membuat debut internasionalnya pada 2002, merupakan pemain peringkat keempat terbanyak memperkuat Kroasia, di bawah kapten Darijo Srna, kiper Stpe Plestikosa, dan bek yang telah pensiun Josip Simunic.

Setelah meninggalkan divisi pertama Kroasia pada 2003, ia bermain untuk CSKA Moskow, Bayern Muenchen, Wolfsburg, dan dua masa kerja bersama Hamburg. Ia bergabung kembali dengan Hamburg pada tahun lalu.

"Kroasia selalu menjadi segalanya bagi saya dan saya akan menjadi penggemar terbesar pada Piala Eropa 2016," ucapnya kepada situs resmi Asosiasi Sepak Bola Kroasia.

Kroasia berada di Grup D bersama juara bertahan Spanyol, Turki, dan Republik Ceska.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement