REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Pasar Tradisional Cimindi sudah bisa digunakan kembali setelah terbakar beberapa waktu lalu, tepatnya pada 5 Februari. Kebakaran membuat puluhan kios di blok F dan G dalam pasar tersebut hangus terbakar.
Wali Kota Cimahi Atty Suharti menuturkan, pengerjaan perbaikan pasar setelah terbakar dilakukan oleh pedagang secara swadaya. Namun dana bersumber dari bantuan Pemkot Cimahi.
"Ini butuh waktu sekitar dua minggu, untuk bisa digunakan lagi secara maksimal oleh pedagang," kata dia.
Kendati demikian, Atty menambahkan, rencana menjadikan pasar tradisional, salah satunya Pasar Cimindi sebagai pasar sehat dan bersih memang belum bisa diwujudkan. Hal ini karena harus disesuaikan dengan jumlah anggaran yang ada.
"Harus disesuaikan juga dengan anggaran yang kita punya," ujar dia.
Ketua Forum Pasar Cimindi Mumuh mengapresiasi langkah Pemkot Cimahi yang sigap dalam menanggulangi kebakaran yang melanda Pasar Cimindi.
Dari peristiwa ini, lanjut dia, pihaknya bersama pedagang lain akan meningkatkan keamanan fasilitas, sarana-prasarana yang ada di pasar.
Misalnya dengan memantau kabel yang sudah tak terpakai sehingga harus segera mendapat perbaikan. Selain itu, juga dengan mengamankan regulator.