REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Idaman semakin mengukuhkan eksistensinya setelah melengkapi 34 kepengurusan DPW di seluruh Indonesia. Idaman akhirnya melantik 16 DPW tersisa, Ahad (6/4) di Jakarta.  Pelantikan 16 DPW ini dilakukan langsung oleh Ketua Umum Partai Idaman, Rhoma Irama yang diikuti DPW seluruh Indonesia.

Rhoma mengatakan, setelah kepengurusan tingkat DPW lengkap, pihaknya akan segera melakukan pelantikan DPD dan DPC seluruh Indonesia. Hal itu untuk melengkapi persyaratan 70 persen kepengurusan di tingkat Kabupaten/ Kota sebagai syarat pendirian partai politik. Namun, Rhoma mengaku sudah bernafas lega karena sebagian besar kepengurusan DPD dan DPC sudah terbentuk sebelum kepengurusan DPW lengkap.

“Alhamdulillah,secara simultan akan kita lakukan perekrutan untuk pengurus DPD dan DPC, sebab, kepengurusan kita ini lebih ‘bottom-up’ (bawah ke atas), jadi DPC dan DPD sudah ada lebih dulu dibanding DPW,” ujar Rhoma usai pelantikan seluruh DPW di hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, (6/4).

Rhoma menambahkan, keberadaan fans Rhoma Irama dan Soneta memberi andil besar terbentuknya Partai Idaman. Sebab, fans Rhoma yang tergabung dalam Forsa (Fans of Rhoma Irama and Soneta) menjadi ujung tombak dalam merekrut kader partai dan menjaring calon-calon pengurus di daerah. Partai Idaman akan mengejar persyaratan untuk menjadi partai politik agar tahun depan sudah dapat berkiprah di pemilihan kepala daerah.

“Targetnya akhir Mei seluruh persyaratan KPU terpenuhi,” kata Rhoma.

Terbentuknya DPW tersisa ini sudah diputuskan dalam rapat pleno partai tanggal 1 Maret kemarin. Dalam pleno tersebut, diputuskan susunan kepengurusan 16 DPW di seluruh Indonesia. Antara lain, provinsi Riau, Jambi, Bangka Belitung, Yogyakarta, Bali, NTT, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat dan Sumatera Utara.

Ikuti Whatsapp Channel Republika