REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Para peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) melakukan pemantauan terhadap hewan di penangkaran Cibinong Science Center. Kukang menjadi salah satu hewan mamalia yang juga tipantau oleh para peneliti.
"Sejak pagi tadi mulai pukul 05.00 WIB saat masih gelap kami sudah memantau kukang yang ada di penangkaran LIPI Cibinong ini," kata Peneliti Labolatorium Nutrisi dan Penangkaran Satwa Liar Bidang Zoologi Pusat Penelitian Biologi LIPI CIbinong, Wartika Rosa Farida, Rabu (9/3).
Menurutnya, kukang menjadi salah satu hewan mamalia yang terpengaruh saat gerhana matahari total (GMT) berlangsung. Dari kukang yang dipantau, ada dua jenis yaitu Kukang Sumatera dan Jawa.
"Hingga pukul setengah enam pagi mereka (kukang) masih diam. Jam enam pagi malah masuk ke dalam sarang, namun berubah ketika GMT," ujarnya.
Ia menjelaskan, dari pemantauan oleh peneliti, kukang aktif bergerak saat GMT. Seletah fenomena alam tersebut selesai, kukang yang merupakan hewan nokturnal atau aktif pada malam hari kembali lagi beristirahat.