REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sosok agamis sempat melekat pada diri pesinetron muda Aliando Syarief. Hal ini rupanya sempat membuat bintang "Ganteng-Ganteng Serigala" ini merasa sedikit tidak enak.
Sebab menurut bintang muda yang tengah menjadi idola remaja, ia hanya bertindak biasa seperti orang lain dan menjalankan kewajibannya sebagai seorang umat yang beragama.
“Sebenarnya aku tuh biasa aja, normal aja kok. Mungkin masyarakat dan para fans itu menganggap aku religius karena ada pemberitaan dari beberapa infotaiment,” kata dia beberapa waktu lalu.
Imej seperti itu dikatakan Alliando melekat pada dirinya sejak munculnya pemberitaan ia ikut membantu pembangunan satu masjid di daerah Karawang. Padahal menurutnya masjid tersebut adalah milik keluarga. Walaupun secara pribadi ia ikut membantu dalam pembiayaan dan lainnya.
"Iya pas kakek mulai bangun masjid, aku cuma bantu sedikit. Cuma karena ada pemberitaan dari infotaiment, akhirnya jadi seperti aku yang bangun. Bahkan orang nyebutnya itu masjid aku, padahal itu masjid keluarga,” kata dia.
Alliando sendiri paham bahwa sebagai seorang public figure, segala hal tentang dirinya pasti selalu menjadi bidikan media. Hanya saja ia tidak ingin terkesan berlebihan terhadap satu hal yang ia kerjakan.
“Ali hanya melakukan hal positif dan suatu kewajiban yang harus dilakukan. Masih banyak orang lain yang lebih alim lagi dibanding aku,” ujar Alliando.