REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Pelatih Chelsea Guus Hiddink berdalih kekalahan timnya oleh Paris Saint-Germain (PSG) disebabkan sikap pemain yang membiarkan lawan mendominasi penguasaan bola sejak awal pertandingan.
The Blues ditekuk PSG lewat gol Adrien Rabiot dan Zlatan Ibrahimovic sementara satu gol Chelsea diciptakan Diego Costa. "Kami terlalu banyak memberi rasa hormat dalam 10 menit pertama, mereka mendominasi," kata Hiddink seperti dikutip laman UEFA seusai pertandingan.
"Paris tim yang bagus tapi setelah melangkah kami mendapat beberapa peluang. Pada menit itu (gol Zlatan Ibrahimovic menit 67) semuanya berubah," kata Hiddink.
Kendati Chelsea menghasilkan jumlah tembakan lebih banyak, namun PSG terus mendominasi penguasaan bola sepanjang pertandingan. Chelsea pun harus berjuang setelah Diego Costa ditarik keluar akibat cedera pada menit 60. (Baca >> Hiddink: Ini Adalah Musim Yang Sulit)
"Kami punya peluang bagus untuk mencetak gol, namun Diego Costa cedera. Kami tahu dia tidak benar-benar bugar tapi sangat ingin bermain dan mencetak gol indah," katanya.
"Anda lihat perbedaan tim ketika kami harus membawa pemain muda sementara mereka punya Edinson Cavani di bangku cadangan. Tetapi saya harus katakan bahwa kami memiliki pemain muda Kenedy sebagai di bek kiri dan dia sangat baik," ujar Hiddink.
"Ini adalah musim yang sulit. Kami hampir panik akan ancaman degradasi ketika saya datang dan sulit untuk mencapai posisi keempat."