REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Wakil Komandan Garda Revolusi Iran Brigadir Jenderal Hosseon Salami mengungkapkan, kelompok bersenjata Lebanon Hizbullah memiliki lebih dari 100 ribu misil. Hizbullah merupakan sekutu dekat Iran di kawasan.
"Kami memiliki cadangan misil balistik cukup besar dengan jarak berbeda. Mereka siap menghantam musuh dan target dari titik wilayah berbeda," ujar Salami seperti dikutip Fars News.
Berbicara kepada wartawan pada hari kedua tes misil Garda Revolusi Iran, Salami mengakui, embargo selama ini menekan produksi misil dalam negeri Teheran. Namun stok rudal Iran masih cukup besar.
"Rezim Zionis akan hancur. Ketika Hizbullah memiliki cadangan stok 100 ribu misil ini berarti Iran memiliki 10 kali lebih banyak dari itu," ujarnya. Iran, kata dia, memiliki kelas rudal yang berbeda, dan hal itu tak bisa dihentikan.
Baca juga, Negara Teluk Masukkan Hizbullah ke Dalam Daftar Teroris.