Jumat 11 Mar 2016 09:47 WIB

Menperin Nilai Bisnis Hiburan Jadi Peluang Industri Kreatif

Red: Nur Aini
Menteri Perindustrian Saleh Husin
Foto: Antara/Ampelsa
Menteri Perindustrian Saleh Husin

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Perindustrian Saleh Husin menilai terus bergairahnya bisnis hiburan dan gaya hidup memberi peluang bagi industri penunjang seperti industri kreatif cinderamata, garmen, dan kuliner.

"Karakter penikmat hiburan, salah satunya adalah mengkoleksi barang-barang yang identik misalnya merchandise pernak-pernik, kaos, tas dan lain-lain. Selain itu, industri kuliner juga digerakkan oleh bisnis ini," kata Saleh melalui siaran pers diterima di Jakarta, Jumat (11/3).

Hadirnya tempat hiburan yang terintegrasi juga diharapkan memberi tempat bagi pelaku industri kreatif untuk menawarkan produknya. Saleh menambahkan, kemitraan yang saling menguntungkan menjadi langkah nyata mendorong ekonomi masyarakat tumbuh.

Selain industri kreatif, ekspansi pembangunan fasilitas penunjang bisnis hiburan juga diharapkan menyerap komponen produk dalam negeri seperti baja konstruksi, produk kelistrikan, semen dan lain-lain.

"Di sisi lain, tenaga kerja juga terserap dan diharapkan berasal dari masyarakat sekitar," kata Saleh.

Saleh menyampaikan hal tersebut saat berada di Karawaci untuk turut menghadiri peresmian Mal MaxxBox, sebuah infotainment & lifestyle center milik Lippo Group yang pertama. Peresmian dipimpin oleh Menko Maritim Rizal Ramli dan dihadiri pula Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri BUMN Rini Sumarno, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi, dan Ketua DPD Irman Gusman.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement