REPUBLIKA.CO.ID, PALERMO -- Presiden Palermo, Maurizio Zamparini mengkritik penampilan timnya di atas kepemimpinan sebelumnya Beppe Iachini. Ia tak ingin melihat klubnya berakhri di Serie B.
Menjelang laga melawan Napoli dalam lanjutan giornata ke-29, Palermo yang akan tampil dihadapan publik Stadion Enzo Bareba pada, Senin (14/3) dini hari, ditegaskan untuk mengamankan tiga poin dan lepas dari jerat zona merah.
Hal tersebut dikeluarkan oleh Maurizio Zamparini, presiden yang suka memecat pelatih sesukanya itu meminta 'Rosanero' untuk mengalahkan taumnya, Napoli.
"Saya tidak ingin melihat Palermo jatuh ke Serie B. Klub tidak pantas mendapatkan hasil itu, dan saya harap Walter Novellino mampu melakukan kerja pertamnya dengan bagus," kata Zamparini dikutip Football Italia.
Sebelumnya, Zamparini mengkritik formasi 3-5-2 yang dilakukan Iachini. Pria berusia 74 tahun itu menilai pakem 5-3-2 lebh bagus dan mampu membawa kemenangan bagi klub.
"Jika kami masih terus menggunakan formasi jadul (3-5-2), maka bukan tidak mungkin kami akan terus kalah saat melawan Napoli," sindirnya. Atas hal tersebut, Zamparini meminta timnya merubah taktik dalam laga melawan Il Partenopei.
Di sisi lain, ketertarikan Napoli dengan gelandang serang Franco Vazque milik Palermo ditanggapi dengan dingin olehnya. Ia menjelaskan apabila presiden Napoli, Aurelio De Laurentis perlu merogoh kocek dalam untuk memboyong Vazquez ke San Paolo.
"Laga ini juga akan penting bagi Vazquez yang menarik perhatian Napoli, saya ingin ia bisa tampil memukau di malam ini," lanjutnya.