Sabtu 12 Mar 2016 18:02 WIB

Jatman DKI Jakarta Gelar Pelatihan Tasawuf Tingkat Dasar

Rep: agung sasongko/ Red: Damanhuri Zuhri
Jam'iyyah Ahlith Thariqah al-Mu'tabarah an-Nahdhiyyah (JATMAN) DKI Jakarta menyelenggarakan   pelatihan tasawuf tingkat dasar angkatan ke-2.
Foto: istimewa
Jam'iyyah Ahlith Thariqah al-Mu'tabarah an-Nahdhiyyah (JATMAN) DKI Jakarta menyelenggarakan pelatihan tasawuf tingkat dasar angkatan ke-2.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sabtu (12/3) pagi, Jam'iyyah Ahlith Thariqah al-Mu'tabarah an-Nahdhiyyah (JATMAN) DKI Jakarta menyelenggarakan pelatihan tasawuf tingkat dasar angkatan ke-2.

Pelatihan yang dihelat di TQN Center Masjid al-Mubarak Rawamangun, Jakarta Timur ini diikuti 80 peserta dari berbagai pengamal tarekat di wilayah ibu kota Jakarta.

Sekretaris pelaksana pelatihan tasawuf, KH Ningram Abdullah mengatakan, pelatihan tasawuf ini upaya JATMAN mendukung revolusi mental melalui metode tasawuf.

''Pelatihan ini diikuti komunitas Tarekat Khalwatiyyah, Idrisiyyah, Naqsyabandiyyah, Syadziliyyah, Ghazaliyyah dan Qadiriyyah Naqsyabandiyyah Suryalaya,'' jelas Ningram dalam rilis yang diterima Republika, Sabtu (12/3).

Menurut Ningram, JATMAN sebagai asosiasi pengamal tarekat di bawah Nahdlatul Ulama, berupaya menyinergikan komunitas pengamal tarekat agar lebih sistematis mendakwahkan tasawuf kepada umat Islam Indonesia.

Ia menyebutkan, sejumlah ulama menjadi narasumber pelatihan tersebut. Antara lain, KH Wahfiudin Sakam lewat materinya Mengenal Diri Menggapai Ilahi mengungkapkan, sekarang ini banyak orang beranggapan diri ini adalah tubuh fisik semata sehingga menganggap hidup hanya diartikan sebatas kehadiran tubuh di muka bumi.

Selain KH Wahfiudin Sakam, tampil pula Ustaz Rizal Fauzi. Muballigh yang aktif di bidang dakwah tarekat Idrisiyyah ini menyampaikan materi tentang tasawuf dan thariqah.

Menurut Ustaz Rizal Fauzi, esensi ilmu tasawuf adalah bagaimana membersihkan qalbu. ''Maka sejak awal, penting memahami esensi diri kita." jelasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement