REPUBLIKA.CO.ID, VERONA -- Bek sayap AC Milan Ignazio Abate marah besar usai timnya ditahan imbang Chievo Verona di ajang Serie A. Hasil 0-0 tercipta di stadion Marc'Antonio Bentegodi, Ahad (13/3) malam WIB.
Ia menilai Milan memulai laga dengan buruk. Peraih tujuh gelar Liga Champions itu memainkan tempo terlalu lambat.
"Kami mencoba lebih agresif setelah istirahat, tapi itu tidak cukup," kata pesepak bol kepada berusia 29 tahun kepada Sky dikutip dari Football Italia, Senin (14/3).
San bek berpedapat timnya selalu melakukan hal yang sama dalam beberapa tahun terakhir. Yakni ketika memasuki pekan krusial, I Rossoneri tampil tanpa determininasi. "Saya marah, kami tidak puas dengan posisi keenam, kami harus menghormati jersey ini," ujarnya.
Asisten pelatih Milan, Nenad Sakic melihat pada babak pertama timnya sebenarnya tidak tampil buruk. Namun, tuan rumah, menurut dia sangat terorganisir.
Pada akhirnya ia menilai para penggawa Il Diavollo sudah mencoba untuk menang. "Pada babak kedua jelas kami melakukan lebih baik, banyak peluang tercipta, anda harus mengatakan kami kurang beruntung," tutur Sakic.
Hingga giornata ke-29 Milan bertengger di peringkat keenam klasemen sementara Serie A. Dengan mengantongi 48 poin, Abate dan rekan-rekan tertinggal 11 angka di belakang AS Roma di kursi ketiga sebagai tim terakhir penghuni zona Liga Champions.