REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Amerika Serikat (AS) bersama pasukan koalisi militernya terus menyerang ISIS. Hal tersebut juga diakui oleh Joint Task Force Operation Inherent Resolve yang melaporkan hari ini.
Seperti dilansir Defense, Kamis (17/3) salah seorang pejabat melaporkan rincian serangan terbaru yang bardasarkan juga dari laporan awal. Dari serangan di Suriah, tiga pesawat tempur yang dikerahkan dalam serangan di dekat Hawl menghancurkan tujuh posisi pertempuran ISIS.
Sementara itu, serangan di Irak yaitu roket artileri dan pesawat tempur serta pesawat jarak jauh. Serangan pesawat tersebut berkoordinasi dengan dengan mendukung pemerintah Irak di beberapa daerah. Beberapa daerah tersebu seperti dekat Huwayjah, pemogokan ditekan posisi mortir ISIS.
Sementara itu di Near Hit, empat serangan untuk menekan posisi roket ISIS. Lalu dekat Kirkuk, dua serangan menghancurkan ISIS dan posisi pertempuran ISIA.