Jumat 18 Mar 2016 13:15 WIB

Raih Penghargaan, Vina Panduwinata Dedikasikan untuk Pencipta Lagu

Rep: MG ROL 65/ Red: Hazliansyah
Penyanyi era 80-an Vina Panduwinata bernyanyi saat konser di Alana, Yogyakarta, Minggu (21/2)
Foto: Antara/Regina Safri
Penyanyi era 80-an Vina Panduwinata bernyanyi saat konser di Alana, Yogyakarta, Minggu (21/2)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Eksistensi Vina Panduwinata di dunia tarik suara tidak perlu dipertanyakan lagi. Kariernya yang begitu cemerlang membuatnya banyak menerima penghargaan. Yang terbaru, ia dianugerahi Lifetime Achievement Award pada “Malam Anugrah Bakti Musik Indonesia”.

Penyanyi kelahiran Bogor ini mengungkapkan, keberhasilannya ini tidak lepas dari orang-orang di balik layar. Salah satu diantaranya adalah pencipta lagu.

“Ini merupakan nikmat yang sangat besar. Saya juga berterima kasih kepada seluruh pencipta lagu yang luar biasa mengisi warna musik di Indonesia. Dan kita ini semua penyanyi tak akan menjadi apa-apa tanpa anda semua,” ujarnya, Kamis (17/3) malam.

Pelantun lagu "Burung Camar" ini mengatakan, terkadang banyak penyanyi yang lupa akan peran dari seorang pencipta lagu. Tak jarang pula seorang penanyi tidak menyebutkan nama pencipta dari lagu yang akan dinyanyikan.

“Saya selalu berusaha menyampaikan siapa yang menciptakan lagu yang saya nyanyikan. Itu adalah bentuk penghargaan saya sebagai seorang penyanyi. Karena kita sebagai penyanyi tidak akan menjadi apa-apa tanpa lagu,” tambahnya

Penyanyi berusia 57 tahun ini juga mengajarkan hal tersebut kepada rekan-rekan penyanyi yang lain. Ia sering berdialog dan memberikan masukan kepada penyanyi lain terkait hal tersebut. .

“Saya kadang suka merasa sedih, banyak sekali adik dan rekan saya dalam bermusik lupa dengan sosok pencipta lagu. Sehingga saya sering memberi masukan kepada mereka bagaimana cara menghargai seseorang," ujar Vina. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement