Jumat 18 Mar 2016 15:35 WIB

Senat Australia Bersidang 28 Jam tanpa Henti

Perdebatan di Senat Australia berlangsung selama 28 Jam tanpa henti sampai Jumat siang.
Foto: abc
Perdebatan di Senat Australia berlangsung selama 28 Jam tanpa henti sampai Jumat siang.

REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Senat Australia akhirnya meloloskan sebuah UU yang diajukan pemerintah terkait perubahan aturan pemungutan suara dalam pemilu, setelah bersidang selama 28 jam tanpa henti.

Sandal dan piyama yang dikenakan para senator akhirnya disingkirkan Jumat (18/3/) setelah majelis tinggi parlemen Australia tersebut memperdebatkan UU ini.

Bagaimana perdebatan berlarut-larut ini bisa terjadi?

UU usulan pemerintah ini mendapat dukungan dari faksi Partai Hijau serta dari Senator independen Nick Xenophon untuk meloloskannya menjadi UU, namun jumlahnya tidak cukup untuk menghentikan perdebatan.

Makanya, debat di kalangan senator pun berlangsung terus sepanjang Kamis hingga Jumat di tengah suasana Kota Canberra yang berhujan.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2016-03-18/senat-australia-bersidang-28-jam-tanpa-henti/1560308
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement