Senin 21 Mar 2016 03:14 WIB

Farhan: Ada Pelajaran di Balik Kasus Zaskia Gotik

Rep: MG ROL 65/ Red: Hazliansyah
Farhan
Foto: Republika/MG ROL 65
Farhan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ramainya perbincangan terkait Zakia Gotik yang diduga menghina Lambang Negara, membuat banyak pihak yang ikut berpendapat. Salah satunya adalah presenter kondang, Farhan.

Ditemui di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu, Ia mengatakan hal ini dapat menjadi pelajaran bagi semua orang, terutama sosok public figure.

“Dari kasus ini dapat diambil pelajaran, kalau kita sebagai public figure saat ada di depan kamera atau media itu harus berhati-hati dalam berucap,” kata dia kepada Republika.co.id.

Pria kelahiran tahun 1970 tersebut juga mengingatkan kepada para artis unutk berhati-hati jika ingin bercanda di depan media

“Kalau dalam hal bercanda juga kita sebagai orang yang disorot kamera harus berhati-hati. Karena ngelucu itu cuma ada dua efek, yakni bisa bikin orang ketawa atau bikin orang marah,” kata Farhan.

Menurutnya, seorang public figure perlu mengetahui bagaimana akar masalah dari satu isu jika ingin berkomentar. Jangan sampai komentar tersebut justru malah menimbulkan masalah baru.

“Intinya yang pertama itu kita sebagai public figure mesti tahu dulu malasahnya apa. Kita tuh harus tahu banget isunya apa sih, jangan sampai asal ngomong doang. Karena kita ini adalah orang-orang yang disorot dan diperhatikan sama media,” ujar Farhan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement