Senin 21 Mar 2016 14:57 WIB

Demokrat Siap Masukannya Diminta Jokowi

Rep: Agus Raharjo/ Red: Angga Indrawan
Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono berkunjung ke pabrik garmen di Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya pada hari ketiga SBY Tour De Java, Kamis (10/3).
Foto: Republika/Fuji E Permana
Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono berkunjung ke pabrik garmen di Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya pada hari ketiga SBY Tour De Java, Kamis (10/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrat mengaku siap kalau pandangan partai mengenai 10 isu terkini diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bahkan, kalau memang pihak istana meminta secara tertulis 10 masukan yang sudah dibacakan pasca tour de Java tersebut, Demokrat akan senang hati memberikannya pada Jokowi.

“Jika nanti istana memintanya secara tertulis kita bisa sampaikan. Jika ada kesempatan bertemu tentu juga bisa disampaikan,” tutur Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan pada Republika, Senin (21/3).

Demokrat berharap, pandangan partai terkait isu terkini tersebut diharapkan menjadi bahan masukan oleh pemerintahan Presiden Jokowi. Yang pasti, pandangan politik tersebut sudah dibacakan secara terbuka sebagai hasil konvensi yang selama ini terjadi. Menurut Hinca, dari 10 isu terkini, seluruhnya merupakan kepentingan mendesak yang perlu diselesaikan Jokowi.

“Sama mendesak dan pentingnya (10 isu). Itu fakta yang kami dengar dan serap langsung dari lapangan,” ujar Hinca. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement