REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Himpunan Advokat Muda Indonesia (HAMI) menyambangi Polda Metro Jaya dan menyatakan mundur sebagai kuasa hukum Zaskia Gotik. Mereka mengaku mundur lantaran Zaskia dianggap tidak kooperatif.
"Klien kami, kami anggap tak kooperatif dan tak hargai lambang negara maka dengan ini kami HAMI mengundurkan diri sebagai kuasa Hukum," ujar Ketua HAMI, Sunan Kalijaga, di Polda Metro Jaya, Senin (21/3).
Sunan mengaku sebelumnya tidak mengenal Zaskia. Namun dia mengenal produser lebel Nagaswara, Rahayu tempat Zaskia berada di bawah naungannya. Zaskia pun sudah menandatangani surat penunjukkan sebagai kuasa hukum.
"Jadi kami coba untuk beri nasehat pengertian dan nasehat hukum tapi klien kami memilih jalan sendiri," beber Sunan.
Menurut Sunan apa yang dilakukan Zaskia tersebut tidak kooperatif. Zaskia sudah setuju menjadikan pihaknya sebagai kuasa hukum, namun jika dalam prakteknya tidak berlaku demikian.
Contohnya kata Sunan Sabtu (19/3) pihak kuasa hukum meminta Zaskia untuk hadir dalam konferensi pers di kantor HAMI Jalan Balik Papan, Jakarta Pusat. Zaskia diminta hadir dan menyatakan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia melalui media.
Baca juga, Denny Cagur Geram Diseret dalam Kasus Zaskia Gotik, 'Di Bagian Mana Gue Memprovokasi'.